Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.A.P., hadir dalam kegiatan tersebut. Turut hadir Kepala Diskopdagin Sofian Manulang, S.Sos., dan Buyer Nonfood Branch Alfamart Cabang Medan, Anastasya Butar Butar.
Kepala Diskopdagin Sofian Manulang menjelaskan, pelatihan ini langkah strategis Pemkab. Tujuannya adalah membuka akses pasar dan memperluas jejaring distribusi produk lokal. “Kami berupaya agar UMKM Asahan dapat menembus pasar ritel modern seperti Alfamart,” ujar Sofian Manulang. Dinas akan membangun gerai UMKM tahun depan sebagai etalase produk unggulan daerah.
Wakil Bupati Rianto menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berkolaborasi. Rianto menekankan pentingnya inovasi dan konsistensi kualitas menghadapi kompetisi pasar. “Saya berharap para pelaku UMKM terus berinovasi dan menjaga mutu produknya agar dapat diterima di berbagai jaringan swalayan,” tutur Wakil Bupati. Rianto menilai semangat ini akan membawa UMKM Asahan naik kelas.
Antusiasme peserta sangat tinggi. Pihak Alfamart, melalui Anastasya Butar Butar, memberikan masukan teknis. Masukan meliputi kejelasan tanggal produksi, kadaluarsa, desain kemasan, dan pencantuman barcode. Pelatihan ini sejalan dengan visi Asahan yang menempatkan UMKM sebagai pilar penting ekonomi daerah.


